Jailani Sitohang: Ketua Partai Islam Persatuan
45 Partai Politik Terdaftar di Departemen Hukum
Jum'at, 02 Maret 2007 | 03:53 WIB
TEMPO Interaktif, Jakarta:Sebanyak 45 partai polisi baru yang ingin berebut suara pada Pemilihan Umum 2009 kini terdaftar di kantor Departemen Hukum dan Hak Asasi Manusia. Partai Matahari Bangsa (PMB) adalah nama partai nomor urut terakhir yang terdaftar di departemen itu kemarin.
Ketua Umum Pimpinan Pusat PMB Imam Addaruqutni memimpin rombongan saat mendaftarkan partainya itu. Mereka diterima Kepala Subdirektorat Hukum Tata Negara Departemen Hukum dan HAM, Asyharie Sihabuddin.
Namun, pengurus partai harus melengkapi syarat yang kurang yaitu daftar kepengurus provinsi di seluruh Indonesia. Imam berkilah persyaratan tersebut sudah ada namun belum disertakan.
Dia menampik disebut-sebut sebagai partai sempalan Partai Amanat Nasional yang kini dipimpin Sutrisno Bachir. Imam membenarkan jika partai ini dipelopori angkatan muda, warga dan eksponen Muhammadiyah.
Partai anyar lain yang terdaftar adalah Partai Generasi, Partai Indonesia Muda Bangkit, Partai Indonesia Maju, Partai Nusantara Indonesia, Partai Islam Persatuan, Partai Solidaritas Buruh, Partai Buruh, Partai Republiku, Partai Murba Indonesia.
Partai yang berbau nasionalis di antaranya PNI Massa Marhaen, PNI Marhaen, Partai Peduli Rakyat Nasional, Partai Solidaritas Nasional, Partai Bela Negara, Partai Kristen Demokrat, Partai Orde Baru, Partai Satria Piningit, dan Partai Demokrasi Pembaruan.
Selain itu masih ada Partai Bintang Bulan, Partai Kristiani Indonesia, Partai Nasional, Partai Damai Sejahtera Indonesia, Partai Demokrasi Indonesia, Partai Pembaharuan Damai Sejahtera, Partai Rakyat Merdeka, Partai Demokrat Sejahtera, Partai Kemerdekaan Rakyat.
Ada lagi Partai Karang Baja Sejahtera, Partai Indonesia Sejahtera, Partai Kedaulatan, Partai Karya Pelita Soeharto, Partai Kebangkitan Nasional Ulama, Partai Kebangsaan, Partai Negara Kesatuan Republik Indonesia, Partai Perhimpunan Kebangsaan yang berubah nama menjadi Partai Hati Nurani Rakyat.
Kemudian ada Partai Indonesia Madani, Partai Garuda, Partai Kemakmuran, Partai Amanat Perjuangan Rakyat, Partai Nasional Bersatu, Partai Pengawal Syariat Islam Negara Islam Indonesia, Partai Perserikatan Rakyat, Partai Aman Sejahtera, Partai Syarikat Islam Indonesia dan Partai Matahari Bangsa.
Jum'at, 02 Maret 2007 | 03:53 WIB
TEMPO Interaktif, Jakarta:Sebanyak 45 partai polisi baru yang ingin berebut suara pada Pemilihan Umum 2009 kini terdaftar di kantor Departemen Hukum dan Hak Asasi Manusia. Partai Matahari Bangsa (PMB) adalah nama partai nomor urut terakhir yang terdaftar di departemen itu kemarin.
Ketua Umum Pimpinan Pusat PMB Imam Addaruqutni memimpin rombongan saat mendaftarkan partainya itu. Mereka diterima Kepala Subdirektorat Hukum Tata Negara Departemen Hukum dan HAM, Asyharie Sihabuddin.
Namun, pengurus partai harus melengkapi syarat yang kurang yaitu daftar kepengurus provinsi di seluruh Indonesia. Imam berkilah persyaratan tersebut sudah ada namun belum disertakan.
Dia menampik disebut-sebut sebagai partai sempalan Partai Amanat Nasional yang kini dipimpin Sutrisno Bachir. Imam membenarkan jika partai ini dipelopori angkatan muda, warga dan eksponen Muhammadiyah.
Partai anyar lain yang terdaftar adalah Partai Generasi, Partai Indonesia Muda Bangkit, Partai Indonesia Maju, Partai Nusantara Indonesia, Partai Islam Persatuan, Partai Solidaritas Buruh, Partai Buruh, Partai Republiku, Partai Murba Indonesia.
Partai yang berbau nasionalis di antaranya PNI Massa Marhaen, PNI Marhaen, Partai Peduli Rakyat Nasional, Partai Solidaritas Nasional, Partai Bela Negara, Partai Kristen Demokrat, Partai Orde Baru, Partai Satria Piningit, dan Partai Demokrasi Pembaruan.
Selain itu masih ada Partai Bintang Bulan, Partai Kristiani Indonesia, Partai Nasional, Partai Damai Sejahtera Indonesia, Partai Demokrasi Indonesia, Partai Pembaharuan Damai Sejahtera, Partai Rakyat Merdeka, Partai Demokrat Sejahtera, Partai Kemerdekaan Rakyat.
Ada lagi Partai Karang Baja Sejahtera, Partai Indonesia Sejahtera, Partai Kedaulatan, Partai Karya Pelita Soeharto, Partai Kebangkitan Nasional Ulama, Partai Kebangsaan, Partai Negara Kesatuan Republik Indonesia, Partai Perhimpunan Kebangsaan yang berubah nama menjadi Partai Hati Nurani Rakyat.
Kemudian ada Partai Indonesia Madani, Partai Garuda, Partai Kemakmuran, Partai Amanat Perjuangan Rakyat, Partai Nasional Bersatu, Partai Pengawal Syariat Islam Negara Islam Indonesia, Partai Perserikatan Rakyat, Partai Aman Sejahtera, Partai Syarikat Islam Indonesia dan Partai Matahari Bangsa.
Post a Comment